Impian
saya salah satunya adalah menikah dan menjadi seorang Ibu.
Tanpa
terasa waktu begitu cepat beranjak pergi. Sekarang saya telah berada disemester
lima. Mau tidak mau saya harus dewasa dan meningkatkan kualitas diri. Agar
kelak saat memiliki anak, saya bisa mendidiknya dengan baik dan berkualitas
pula.
Peranan
Ibu bagi si kecil sangatlah besar. Terutama untuk mengenal dirinya sendiri, dan
lingkungan sekitar. Untuk menjadikan Si Kecil seorang pemimpin bangsa bukanlah
perkara mudah, tapi juga bukan hal yang sulit. Saya telah merencanakan dan
mempersiapkan beberapa hal yang harus dilakukan
agar anak saya menjadi calon pemimpin di kemudian hari.
gambar ibu dan anak |
Saat masih balita.
Yang harus dilakukan pertama kali adalah mengajarkan
nya hal-hal yang baik dan positif sejak dini. Dimulai dari hal-hal kecil.
Mulai dari segi mengajarkannya berbicara, bertindak, dan mengajarkannya pola
berfikir yang baik. Misalnya mengajarkan Si Kecil untuk menebar kebaikan berbagi
dengan temannya. Anak kecil memiliki kecenderungan meniru.
Yang
kedua Pupuk rasa percaya diri dan
semangat Si Kecil dengan mengajarkannya
banyak keterampilan. Misalnya bernyanyi. Turut sertakan si kecil dalam
event-event yang mampu memupuk rasa percaya diri. Agar ketika dewasa ia bisa
tampil menjadi pemimpin yang berani.
Tanamkan karakter-karakter yang
baik untuk Si Kecil. Ajarkan Si Kecil untuk bertanggung
jawab, disiplin, jujur, mandiri dan karakter-karakter baik lainnya. Hal ini
dimulai dari dirinya sendiri. karena untuk menjadi seorang pemimpin yang besar,
ia terlebih dahulu harus mampu memimpin dirinya dengan baik.
Mengajarkan ilmu pengetahuan dan
ilmu agama. Keduanya ini sangat penting untuk
kehidupan Si Kecil kedepannya kelak. Antara ilmu pengetahuan dan agama harus
seimbang. Karena jika timpang, maka akan menciptakan karakter yang tidak baik. Seperti
munculnya sifat sombong.
gambar anak pintar |
Atur pola makan Si Kecil dengan
memberinya asupan gizi yang sehat dan seimbang. Makanan yang masuk kedalam tubuh Si Kecil sangat
berpengaruh terhadap diri dan pertumbuhannya. Selain itu ajaklah Si Kecil membiasakan
diri untuk berolahraga dan istirahat yang cukup.
Saat beranjak remaja,
Masukkan ia kesekolah yang berkarakter.
Ketika memasuki bangku sekolah ia banyak menemukan hal-hal baru. Ia akan
mendapatkan teman-teman dan lingkungan baru. Lingkungan yang baik akan
membentuknya menjadi pribadi yang baik pula.
Memfasilitasi semua yang ia
butuhkan dan perlukan. Maksudnya disini, jangan berikan
apapun yang ia minta, kecuali hal tersebut memang diperlukan atau dibutuhkan
untuk menunjangnya menjadi pribadi yang baik dan berkualitas.
Tegur saat ia melakukan kesalahan.
proses Si Kecil untuk menjadi remaja kemudian dewasa tidak akan lepas dari
kesalahan. Tugas ibu adalah menegur dan memberitahukan kesalahannya. Agar ia
bisa memperbaiki kesalahan tersebut.
Saat dewasa.
sejak Si Kecil pelahan-lahan menjadi dewasa, ia telah banyak tertempa untuk
menjadi pribadi yang baik. Maka ia akan
mampu memimpin dirinya dan memilah-milah apa yang terbaik untuk dirinya. Ia
telah bisa membedakan mana yang baik dan buruk. Peran ibu tinggalah membimbing dan mengawasinya dengan baik, agar
ia tetap menjadi pribadi yang terus meningkatkan kualitas dirinya.
Pemimpin-pemimpin
lama akan lengser dan digantikan oleh pemimpin-pemimpin baru. Seorang anak adalah
aset dimasa depan sebagai penggantinya kelak. Jika seorang anak mampu memimpin
dirinya, maka ia juga akan mampu memimpin bangsa dan mencapai prestasi yang
gemilang.
Namun,
tidak semua Ibu memiliki kesempatan untuk membesarkan buah hatinya dengan baik.
Terkadang dalam hal mengatur pola makan kehidupannya sehari-hari saja tidak
terkondisi dengan baik. Tidak semua orang beruntung dalam hidup. Bagi yang
kurang beruntung, bisa makan saja sudah sangat bersyukur sekali. Nah, disinilah
peran pemerintah dan semua pihak yang bersangkutan diharapkan untuk andil
berpartisipasi menjadikan si kecil menjadi calon seorang pemimpin baru yang
berkualitas nantinya.
#LombaBlogNUB
#LombaBlogNUB
0 comments:
Post a Comment